Here are some articles that featured me 🔥
5 months ago
1Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika mengundang Google Cloud Indonesia untuk memaparkan tentang Kecerdasan Buatan (AI) di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Jumat (12/07). Acara dengan tema “The Power of Generative AI for Public Services” ini, dihadiri oleh Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, Sekretaris Daerah Kota Batu, Zadim Effisiensi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Onny Ardianto, serta jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Batu.
5 months ago
0Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika menggandeng Google Cloud Indonesia untuk percepatan pelayanan publik. Kerja sama tersebut dibalut dengan tema “The Power of Generative AI for Public Services” yang diselenggarakan di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Jumat (12/7/2024).
5 months ago
0Google Cloud Indonesia mengupas tuntas kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Jumat, (12/7/2024). Dalam sebuah acara bertema 'The Power of Generative AI for Public Services'. Transformasi digital adalah bentuk nyata perkembangan teknologi yang dapat diadaptasikan ke dalam pelayanan publik.
5 months ago
1Upaya Pemkot Batu untuk memaksimalkan pelayanan publik dengan pemanfaatan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) bukan hanya isapan jempol. Jumat (12/7) kemarin, Diskominfo Kota Batu yang mengundang Google Cloud Indonesia untuk memaparkan tentang AI di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani.
5 months ago
0Perkembangan zaman menuntut pemangku kebijakan juga beradaptasi dengan teknologi. Tak terkecuali Pemerintah Kota Batu. ASN pada perangkat daerah diminta memahami teknologi terkini untuk diterapkan sebagai upaya percepatan pelayanan. Hal ini disampaikan Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai dalam Kunjungan Tim Google “The Power Of Generative AI For Public Service” di Graha Pancasila, Jumat (12/7/2024).
5 months ago
0Google Cloud Indonesia memperkenalkan produk dan layanan artificial intelligence (AI) dalam kegiatan yang berlangsung di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Jumat (12/7/2024). Agenda tersebut bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital pelayanan publik di lingkup Pemkot Batu.
5 months ago
0Pemkot Batu mengundang Google Cloud Indonesia memaparkan pemanfaatan AI bertempat di Graha Pancasila Batu, Jumat (12/7). Pemerintah Kota (Pemkot) Batu berupaya melakukan percepatan transformasi digital pelayanan publik. Untuk merealisasikan hal itu pemkot melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) mengundang Google Cloud Indonesia (GCI) ke Balai Kota Among Tani, Jumat (12/7).
5 months ago
0Pemerintah Kota Batu Melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) mendatangkan Google Cloud Indonesia untuk mengupas tuntas kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Jumat, (12/7/2024). Dalam sebuah acara bertema 'The Power of Generative AI for Public Services'.
5 months ago
0Google Cloud Indonesia meluncurkan produk dan layanan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan bantuan. Acara yang bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Batu, berlangsung di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Jumat (12/7/2024).
5 months ago
0Google Cloud Indonesia memaparkan tentang kecerdasan buatan (AI) ke Pemkot Batu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Jumat (12/07). Kegiatan itu bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital pelayanan publik di lingkungan Pemkot Batu.
5 months ago
0Google Cloud Indonesia mengupas tuntas kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Jumat, (12/7/2024). Dalam sebuah acara bertema 'The Power of Generative AI for Public Services'. Kegiatan tersebut digelar oleh Pemkot Batu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo). Bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital pelayanan publik di lingkungan Pemkot Batu.
5 months ago
0Google Indonesia menyapa Pemerintah Kota (Pemkot) Batu untuk memperkenalkan teknologi terbaru dari Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Kegiatan itu berlangsung di Gedung Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Jumat (12/7/2024).
5 months ago
0Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menggandeng Google Cloud Indonesia untuk memperkuat inovasi pada pelayanan publik. Dengan memanfaatkan kemajuan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Hal ini disampaikan pada acara bertema “The Power of Generative AI for Public Services” di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Jumat (12/7/2024).
5 months ago
0Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika mengundang Google Cloud Indonesia untuk memaparkan tentang Kecerdasan Buatan (AI) dengan tema " The Power of Generative AI for Public Services" yang berlangsung di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Jumat (12/07/2024)
5 months ago
0Pemerintah Kota (Pemkot) Batu mengundang Google Cloud Indonesia untuk memaparkan tentang Kecerdasan Buatan artificial intelligence (AI) di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Jumat (12/7/2024). Kegiatan yang digagas Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Batu ini mengangkat tema “The Power of Generative AI for Public Services”. Acara ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kota Batu.
5 months ago
2Google Cloud Indonesia memaparkan Kecerdasan Buatan (AI) untuk layanan publik ke jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Batu, Jumat (12/07/2024). Tampak hadir dalam kegiatan yang berlangsung di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani itu Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai, Sekretaris Daerah Batu Zadim Effisiensi, Kepala diskominfo Onny Ardianto, serta jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Batu.
10 months ago
1JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dan Google hari ini secara resmi membuka Bangkit 2024. Program yang telah memasuki tahun kelima ini, menerima 4.650 peserta dari 55.000 pendaftar untuk semester pertama program yang bergengsi dan menantang ini. Nantinya, para peserta yang berhasil diterima harus melewati lebih dari 900 jam belajar untuk menyelesaikan program.
10 months ago
0Seusai melepas ribuan peserta didiknya di tahun ajaran 2023, Bangkit dari Google siap sambut 9.000 peserta didik di tahun ajaran 2024 dengan tambahan kurikulum baru yakni pembelajaran kecerdasan buatan (AI). Google pun menjabarkan kisi-kisi kurikulum AI tersebut.
10 months ago
1Program Bangkit 2024 Batch 1 menerima 4.650 mahasiswa dari 55.000 pendaftar. Tiga jalur pembelajaran mahasiswa Kampus Merdeka di Bangkit mulai 2024 dilengkapi dengan kurikulum kecerdasan buatan (AI). Bangkit sendiri tahun ini rencananya dibuka Google bersama GoTo, Tokopedia, dan Traveloka dalam 2 batch dengan total peserta 9.000 mahasiswa. Batch kedua dijadwalkan buka pada Juni 2024.
10 months ago
2What ignites a passion? How do we nurture it? Kenrick Tandrian (22), who has an undeniable fascination with tech, seemed to have the answer. When tech holds a real grip on Ken's imagination-that's what he's called, the eldest of three starts to devour anything tech-related. Driven by his love for tech, Kenrick decided to go to Universitas Pelita Harapan to major in Information Systems. Then, his thirst for knowledge led him to off-campus courses like Dicoding.
2 years ago
2Dalam pengerjaan proyek akhir berbasis produk (product-based capstone project), Deddy berkolaborasi dengan rekan timnya seperti, Mirsa Salsabila (Universitas Indonesia); Darren Ngoh (Universitas Indonesia); Rivano Ardiyan Taufiq Kurniawan (Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta); Kenrick Tandrian (Universitas Pelita Harapan); dan Kenji Marwies (Universitas Pelita Harapan).
2 years ago
2TEMPO.CO, Tangerang - Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan, Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies, berkolaborasi dengan mahasiswa dari kampus lain membuat aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia. Kolaborasi dijalin di Bangkit Academy 2022, program Kampus Merdeka-Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi berkolaborasi dengan Google, GoTo, Traveloka. EcoSense, nama aplikasi itu, merupakan hasil dari proyek akhir berbasis produk (product-based capstone project) yang dikerjakan secara kolaborasi oleh Kenrick dan Kenji bersama Darren Ngoh (UI), Mirsa Salsabila (UI), Deddy Romnan Rumapea (UNJA), dan Rivano Ardiyan Taufiq Kurniawan (UPNVY). Mereka merancangnya sebagai sebuah socio-startup (startup yang bergerak di bidang sosial) yang berfokus pada pengadaan kampanye lingkungan berinsentif dilengkapi tagline “Save Earth, Save Lives!”.
2 years ago
1CewekBanget.ID - Kita tentu sadar ya girls, kalau aktivitas kita sehari-hari sebagai manusia sesungguhnya saling berkaitan dengan planet bumi yang kita tempati ini. Sayangnya, kebanyakan dari kita belum sadar kalau sejumlah aktivitas yang kita lakoni selama ini justru berdampak buruk terhadap alam dan lingkungan. Di sisi lain, perkembangan teknologi yang kian canggih mestinya bisa menjadi sarana untuk menawarkan solusi menyelamatkan bumi. Nah, hal itulah yang menjadi motivasi Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies, 2 mahasiswa Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan, untuk membuat EcoSense, sebuah aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia. Kenrick dan Kenji merancang EcoSense sebagai upaya membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap isu lingkungan yang kita hadapi saat ini. Penasaran dengan teknologi keren yang dicetuskan Kenrick dan Kenji? Ini dia penjelasan tentang EcoSense dan implikasinya terhadap lingkungan!
2 years ago
0JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Perkembangan teknologi yang semakin maju harus dimanfaatkan dengan cara yang kreatif dan inovatif. Hal tersebut dilakukan oleh dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan angkatan 2019 yaitu Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies. Mereka membuat aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia bernama EcoSense. Kenrick dan Kenji merancang aplikasi ini dengan mendapatkan pelatihan dan bimbingan dari salah satu program unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang berkolaborasi dengan Google, GoTo, Traveloka untuk program Kampus Merdeka – Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) yaitu Bangkit Academy 2022. Dua mahasiswa Universitas Pelita Harapan Kampus Medan membuat kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia. Aplikasi yang bernama EcoSense ini diharapkan menjadi jembatan para penggiat lingkungan dan masyarakat dalam meningkatkan kesadaran tentang kesehatan lingkungan.
2 years ago
0MEDAN | Bisanews.id | Dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan Angkatan 2019, Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies membuat aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia bernama EcoSense. Public Relations UPH dalam keterangan persnya yang diterima Bisanews.id Selasa (27/9/2022), menyampaikan penyataan Kenrick yang menyebutkan dia dan Kenji merancang aplikasi itu dengan mendapatkan pelatihan dan bimbingan dari salah satu program unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang berkolaborasi dengan Google, GoTo, dan Traveloka untuk program Kampus Merdeka – Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), yaitu Bangkit Academy 2022.
2 years ago
0MEDAN (XNews.id) – Perkembangan teknologi yang semakin maju harus dimanfaatkan dengan cara yang kreatif dan inovatif. Hal tersebut dilakukan oleh dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan angkatan 2019 yaitu Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies. Mereka membuat aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia bernama EcoSense. Kenrick dan Kenji merancang aplikasi ini dengan mendapatkan pelatihan dan bimbingan dari salah satu program unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang berkolaborasi dengan Google, GoTo, Traveloka untuk program Kampus Merdeka – Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) yaitu Bangkit Academy 2022.
2 years ago
0beritasumut.com - Perkembangan teknologi yang semakin maju harus dimanfaatkan dengan cara yang kreatif dan inovatif. Hal tersebut dilakukan oleh dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan angkatan 2019 yaitu Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies. Mereka membuat aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia bernama EcoSense. Kenrick dan Kenji merancang aplikasi ini dengan mendapatkan pelatihan dan bimbingan dari salah satu program unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang berkolaborasi dengan Google, GoTo, Traveloka untuk program Kampus Merdeka" Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) yaitu Bangkit Academy 2022.
2 years ago
1sentralberita | Medan ~ Perkembangan teknologi yang semakin maju harus dimanfaatkan dengan cara yang kreatif dan inovatif. Hal tersebut dilakukan oleh dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan angkatan 2019 yaitu Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies. Mereka membuat aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia bernama EcoSense. Kenrick dan Kenji merancang aplikasi ini dengan mendapatkan pelatihan dan bimbingan dari salah satu program unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang berkolaborasi dengan Google, GoTo, Traveloka untuk program Kampus Merdeka – Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) yaitu Bangkit Academy 2022.
2 years ago
0JAKARTA - Dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan angkatan 2019, Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies menciptakan aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia bernama EcoSense.
2 years ago
1Perkembangan teknologi yang semakin maju harus dimanfaatkan dengan cara yang kreatif dan inovatif. Hal tersebut dilakukan oleh dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan angkatan 2019 yaitu Kenrick Tandrian dan Kenji Marwies. Mereka membuat aplikasi kampanye lingkungan berinsentif pertama di Indonesia bernama EcoSense. Kenrick dan Kenji merancang aplikasi ini dengan mendapatkan pelatihan dan bimbingan dari salah satu program unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang berkolaborasi dengan Google, GoTo, Traveloka untuk program Kampus Merdeka – Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) yaitu Bangkit Academy 2022.
2 years ago
2Tergabung dalam tim C22-PS279 (EcoSense) capstone project, Darren juga dibantu oleh rekan-rekan lainnya seperti, Mirsa Salsabila (Fasilkom UI); Deddy Romnan Rumapea (Universitas Jambi); Rivano Ardiyan Taufiq Kurniawan (Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta); Kenrick Tandrian (Universitas Pelita Harapan); dan Kenji Marwies (Universitas Pelita Harapan). Tidak lupa keberhasilan Darren dan tim juga didukung oleh salah satu dosen Fasilkom UI yakni, Dr. Ade Azurat sebagai dosen pembimbing, program inkubasi Google Bangkit 2022 mengharuskan setiap tim harus memiliki dosen pembimbing.
2 years ago
3MOS National Championship merupakan kejuaraan nasional yang menguji kemampuan peserta dalam menggunakan software Microsoft Office. Para peserta yang mengikuti kejuaraan akan diujikan kemampuannya dalam menggunakan software Microsoft seperti Excel, Word, dan PowerPoint. Pada edisi 2023 ini, para peserta akan menguji kemampuan untuk mendapatkan sertifikat Microsoft Office Specialist yang telah diakui langsung oleh Microsoft. Setiap peserta diberikan waktu 50 menit untuk mengerjakan 35 soal yang berbentuk study case. Pemenang MOS National Championship 2023 ditentukan berdasarkan nilai ujian tertinggi dengan waktu yang tercepat.
3 years ago
2Kemampuan memanfaatkan teknologi digital dengan efektif atau sering disebut sebagai Technology Literacy merupakan salah satu skill yang paling dibutuhkan di era perkembangan teknologi digital 4.0 pada abad-21 ini. Generasi muda dituntut untuk menguasai dan fasih dalam mengoperasikan teknologi digital yang mencakup penguasaan software digital seperti Microsoft Office. Berangkat dari hal tersebut, beragam kesempatan dapat diikuti oleh generasi muda untuk meningkatkan kemampuan dan pengalaman di bidang teknologi digital. Hal ini pula yang turut dilakukan oleh Kenrick Tandrian, mahasiswa Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan Program Studi (Prodi) Sistem Informasi (SI) angkatan 2019, yang mengikuti kompetisi ‘Microsoft Office Specialist National Championship’ dan berhasil meraih posisi ke-2 dari 601 peserta yang ikut serta. Kenrick berhasil mengikuti seluruh proses kompetisi dan lulus sertifikasi dengan nilai sempurna, yakni 1000/1000.
3 years ago
2Kenrick Tandrian, Alexander Putra Masri, dan Vanessa Jovana, mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi (SI) Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan angkatan 2019 dan 2020 berhasil mengukir prestasi membanggakan pada kompetisi Pagelaran Mahasiswa Nasional bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (Gemastik XIV), 8 Oktober 2021 lalu.